Sekilas Tentang BLACKTEETH

BLACKTEETH adalah band punk Indonesia asal Jakarta yang didirikan oleh Said Satriyo ketika mengunggah lagu-lagu ciptaanya di SoundCloud pada tahun 2013. Karena tidak ingin dikenal sebagai musisi solo, maka nama BLACKTEETH dipilih olehnya menjadi nama band.

Pada awalnya BLACKTEETH adalah one-man project, hingga pada akhirnya Christopher Bollemeyer, Jerremia L Gaol, dan Eno Gitara bergabung bersama BLACKTEETH di awal Januari 2014. Di bulan September 2014, BLACKTEETH merilis album perdananya yang didistribusikan oleh Demajors dengan hits single Bodo Amat.

Lagu Bodo Amat dipilih menjadi single karena mewakili karakter musik BLACKTEETH yang ugalugalan dan tanpa basa-basi. Album ini juga menuai kontroversi karena lirikliriknya yang sangat vulgar dan tanpa sensor. 

Selang dua tahun sejak dirilisnya album pertama, kini BLACKTEETH hadir kembali dengan album kedua. Single yang pertama berjudul “ANJING KANTOR”. Di lagu ini BLACKTEETH menceritakan konflik batin dan dualisme seorang pekerja di Jakarta.

Dualisme di dalam lagu ini digambarkan oleh BLACKTEETH dalam dua bagian. Bagian pertama dalam lagu ini bertempo ballad. Bagian ini mewakili semangat dan alasan seseorang untuk bekerja. Bagian kedua dalam lagu ini bertempo cepat yang mewakili konflik yang dirasakan oleh sang pekerja di kantor. Salah satu hal yang menarik dalam proses penggarapan single ini adalah single ini direkam di 3 studio yang berbeda.

“Kita rekaman di 3 studio yang berbeda, satu di studio MasakSuara. Satu lagi di studionya Coki. Sama di Weird Mansion punyanya si Mono a.ka. Jones sang konseptor Neurotic. Mono juga ngisi instrument Hammond di lagu ini.” terang Satriyo. 

Single “ANJING KANTOR” dapat dinikmati di berbagai portal digital antara lain iTunes, Spotify, Deezer, Joox, dan layanan music streaming lainnya. Rencananya, album kedua BLACKTEETH akan rilis di bulan November 2016 nanti.

Adhitia Sofyan Rilis Lagu Eskperimental “Starting This Feeling” Sebagai Single Kedua

Setelah beberapa waktu lalu merilis album terbaru “Silver Painted Radiance” sekaligus memperkenalkan single pertama “Find Who You Are”, masih dari album yang sama, akhirnya Adhitia Sofyan menetapkan lagu berjudul “Starting This Feeling” sebagai single keduanya.

“Lagu ‘Starting This Feeling’ adalah keluar dari awan mendung, turbulance, kesedihan, kegagalan, masa lalu, dan tentang start yang baru.”

Begitulah penuturan singkat Adhitia Sofyan mengenai makna dari single keduanya. Bila dicermati, memang lagu yang satu ini sangat kontras perbedaannya bila dibandingkan dengan warna dan nuansa pada album baru, pun dari album-album sebelumnya.

“Dari awal lagu ini sudah jomplang beda banget dengan lagu saya yang sudah-sudah. Baik akustik secara general maupun lagu-lagu di album ‘Silver Painted Radiance’. Sebetulnya anak-anak (band member) cukup suka lagu ini.”

Satu hal yang membuat lagu ini berbeda namun menarik adalah tidak ada alunan gitar akustik sebagai nuansa pada intro lagu seperti lagu-lagu Adhitia biasanya, melainkan hentakan langsung semua instrumen (gitar, bass, piano, drum) yang dengan sesegera mungkin meningkatkan mood para pendengarnya.

Menurut pengakuan sang “musisi kamar” tersebut, lagu ini merupakan lagu eksperimental versi dirinya sendiri. Memang untuk para pendengar setianya pasti akan menilai lagu ini benar-benar berbeda namun tetap menunjukan jati diri Adhitia Sofyan dengan musik yang nyaman didengar.

“Lagu ini lebih ‘band’ dengan intro unik dibanding lagu-lagu lain. Ada isian piano yang cukup catchy juga.” 

CD album Adhitia Sofyan bisa didapatkan di toko-toko CD dan dipesan melalui website www.earmerch.com .