1. Kondisi Cuaca dan Musim
Sebelum berangkat liburan ke Jepang, wajib nih untuk mengecek cuaca dan musim di Jepang. Minasan dapat mempersiapkan pakaian dan hijab apa yang bisa dibawa. Jika minasan liburan ke Jepang saat musim panas dapat membawa hijab yang berbahan paris atau katun. Pastikan hijab berbahan katun nyaman dipakai. Hindari untuk memakai hijab berbahan sifon dan satin karena dijamin kepanasan.
Lalu, saat musim dingin pastikan untuk membawa pashmina atau scarf agar bisa dipakai untuk menghangatkan tubuh. Kita bisa melilitkan scarf di area hijab dan tetap terlihat cantik. Sama halnya dengan pemilihan pakaian. Ada baiknya untuk memilih pakaian yang nyaman, tebal dan sedikit longgar karena harus bergerak terus seharian. Meski tampil kasual dan sederhana, bukan berarti penampilan kita tak fashionable lho.
2. Map untuk Muslim
Minasan juga dapat mengunduh map untuk muslim yang meng-cover berbagi tempat. Map untuk muslim ini dibuat oleh Halal Media Japan. Map untuk muslim ini berisi tentang restoran dan kafe halal, tempat ibadah, toko oleh-oleh halal hingga tempat wisata recommended.
Alhasil, minasan tetap bisa beribadah dan menyantap makanan halal selama di liburan ke Jepang. Map untuk muslim yang dapat minasan download adalah muslim map untuk area Tokyo, Kyoto, Osaka, dan Kumamoto. Silakan mengunduhnya di Halal Media Japan.
3. Menginap di Muslim-Friendly Hotel
Nah, ini nih yang sering membuat kita kebingungan saat akan liburan ke Jepang. Di mana ya bisa menginap dengan tenang dan ramah denga hijab travelers? Kini sudah banyak hotel yang tergabung dalam muslim-friendly hotel. Dalam sebuah kamar telah tersedia sajadah, Al-Quran, penunjuk kiblat dan tempat wudhu. Ada pula hotel yang telah dilengkapi dengan restoran halal lho.
Pertimbangan lainnya adalah pilihlah hotel khusus perempuan. Minasan dapat menginap di Nadeshiko Capsule Hotel khusus perempuan. Atau menginap di hotel ramah muslim yaitu Sakura Hotel Hatagaya. Penginapan ini memisahkan kamar untuk perempuan dan laki-laki yaitu berbeda lantai. Jika terpaksa menginap di hostel, pilihlah dorm khusus perempuan.
4. Mengunjungi Spot Bernuansa Islam
Jika minasan tertarik dengan kehidupan muslim di Jepang bisa mendatangi spot-spot yang kental dengan budaya Islam. Contohnya adalah berkunjung ke masjid-masjid yang tersebar di seluruh Jepang. Di sana minasan akan berjumpa dengan muslim dari seluruh dunia. Di sana pula kita akan disuguhi toleransi yang cukup kuat antar muslim dan orang Jepang. Perempuan berhijab tak lagi dianggap asing di Jepang. Sudah banyak masyarakat Jepang yang mengenal Islam.
Lokasi yang tak kalah menarik adalah Islam Yokocho yang berlokasi di Shin-Okubo Tokyo. Minasan dapat menemukan deretan restoran halal, masjid, hingga bahan makanan halal. Menariknya, Islam Yokocho ini berlokasi tak jauh dari Korean Town di Tokyo.
5. Belanja Oleh-oleh Halal
Satu lagi yang tak kalah pentingnya adalah berbelanja oleh-oleh halal di Jepang. Sudah banyak kok toko yang menjual aneka makanan khas Jepang yang berlabel halal. Minasan dapat mendatangi LAOX Shinjuku untuk mendapatkan berbagai oleh-oleh halal untuk keluarga. Hadirnya oleh-oleh halal ini menjawab makin tingginya permintaan makanan halal di Jepang.
Ternyata, Jepang makin ramah nih untuk dikunjungi wisatwan muslim. Pelajari tips-tipsnya dan selamat liburan ramah muslim ke Jepang. Beli oleh-oleh yang banyak ya!
sumber: https://www.jalan2kejepang.com/
sumber: https://www.jalan2kejepang.com/
0 komentar:
Posting Komentar