Josiah Alexander Sila, atau yang lebih dikenal dengan Joey Alexander, lahir di Denpasar, Bali pada 25 Juni 2003 silam. Sosoknya akhir-akhir ini memang cukup menghebohkan. Namanya pun kerap disebut-sebut, baik dalam pemberitaan di berbagai media lokal maupun internasional.
Seperti di Amerika Serikat misalnya, album tersebut sempat menduduki peringkat nomor 2 dalam tangga album Billboard Jazz , peringkat nomor 4 dalam daftar Billboard's Heatseekers, serta nomor 1 dalam daftar album jazz keluaran iTunes dan juga Amazon. Tak hanya itu ia pun sempat diundang untuk unjuk kemampuannya dalam sejumlah acara televisi di sana seperti Today Show dan NBC Nightly News yang tayang di stasiun televisi NBC.Joey merupakan pianis jazz berusia 11 tahun yang belum lama ini baru saja meluncurkan album debutnya, My Favorite Things. Tak tanggung-tanggung, album itu pun dirilis di seluruh dunia. Berdasarkan informasi yang dihimpun Rolling Stone, album perdana Joey tersebut cukup diterima oleh masyarakat dunia.
Ketika ditanya perihal penggarapan komposisi "Ma Blues", Joey mengaku tidak mengalami kesulitan kala itu. "Inspirasinya datang dari Art Blakey dan pianis Bobby Timmons. Saat rekaman hanya dilakukan sebanyak dua kali take untuk lagu ini. Aku sangat enjoy saat mengerjakan musiknya," tukas Joey.
Dalam kesempatan yang sama, Rolling Stone juga sempat berbincang dengan ibu dari Joey, Fara Sila. Saat itu ia memberikan tambahan informasi perihal proses pembuatan album perdana Joey.
"Joey mulai rekaman pada Oktober tahun lalu. Namun memang untuk dia bisa tampil di New York ini nggak mudah karena harus melalui serangkaian proses aturan yang ketat. Salah satunya adalah perihal pengajuan performer permit. Tapi kami sangat bersyukur dibantu oleh banyak orang luar biasa di sini. Sehingga untuk album pertama Joey pun akhirnya dapat dikerjakan dalam kurun waktu yang terbilang cepat," tutur Fara.
Selain fokus dalam karier bermusiknya, Joey saat ini juga tengah terdaftar dalam sebuah program online school. "Untuk latihan musik, setiap harinya saya membutuhkan waktu selama dua jam. Di luar itu ya banyak-banyak mendengarkan musik," jelasnya. "Sedangkan kalau lagi di sekolah, saya sendiri paling suka dengan pelajaran Sejarah. Dari situ saya belajar banyak, dan yang saya pelajari tidak hanya sejarah dalam negeri saja tetapi juga internasional."
Untuk mengisi waktu luangnya, Joey mengakui bahwa dirinya juga gemar melakukan hal-hal lain seperti olahraga tenis, berenang, dan menonton film hingga acara televisi.
Sementara untuk aliran musik lain yang didengarkannya, Joey menyebutkan bahwa Aretha Franklin, James Brown, dan The Beatles, merupakan beberapa pemusik favoritnya di luar genre jazz.
Sudah mulai bermain piano sejak usia 6 tahun, karier bermusik Joey sendiri juga turut didukung oleh sejumlah musisi tenar Tanah Air. Ketika masih tinggal di Indonesia, Joey dikenal dekat dan pernah diajak tampil bersama nama-nama seperti Idang Rasjidi, Indro Hardjodikoro, Indra Lesmana, Nita Aartsen, Barry Likumahuwa, Benny Likumahuwa, dan juga Tompi.
Sedangkan di dunia musik jazz internasional, sosok fenomenal Joey Alexander rupanya telah mampu memikat perhatian dari sejumlah musisi sekaliber Wynton Marsalis hingga Herbie Hancock.
Berikut ini video penampilan Joey Alexander saat berusia tujuh tahun memainkan komposisi "Caravan" dari Duke Ellington:
sumber: rollingstone.co.id
0 komentar:
Posting Komentar